LapakIDN.com kali ini akan membahas tentang Harga Minyak Naik Membuat Nilai Rupiah Turun Menjadi Rp.14.132 Per Dollar AS pada perdagangan pasar spot Rabu. Posisi tersebut melemah 0.01% dibandingkan penutupan Selasa yang di Rp. 14.130 per dollas AS.
Sementara itu, kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) menempatkan rupiah di posisi Rp. 14.152 per dollar AS atau melemah dibandingkan kemarin yakni Rp.14.129 per dollar AS. Pada hari ini Harga Minyak Naik, rupiah berada di dalam rentang Rp.14.129 hingga Rp.14.155 perdollar AS.
Sore hari ini, sebagian besar mata uang Asia melemah terhadap dollar AS. Rupee India melemah sebesar 0.03%, yen Jepang sebesar 0.07%, Dollar Hongkong melemah 0.07% , baht Thailand sebesar 0.09%, dan peso Filipina sebesar 0.21%.
Sementara itu, hanya dollar Singapore dan yuan Cina yang menguat terhadap dollar AS dengan penguatan masing-masing sebesar 0.07% dan 0.09%. Adapun. pergerakan mata uang negara maju terbilang bervariasi, di mana poundsterling Inggeis menguatkan 0.06% dan euro sebebsar 0.13% namun dollar Australia melemah 0.08%.
Direktur Utama PT Garuda Berjangka Ibrahim mengatakan pelemahan terjadi karena pelaku pasar benar-benara mengabaikan harapan bahwa The Fed akan menurunkan suku bunga acuan Fed Rate di akhir bulan ini.
“Memang ekspektasi untuk penurunan suku bunga 50 basis poin pada pertemuan Fed akhir bulan ini telah menguap”jelas Ibrahim, Rabu.
Selain itu, pelemahan juga dipicu oleh peningkatan ketegangan ekonomi antar dua macan Asia, Jepang dan Korea Selatan. Ketegangan Muncul setelah Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe memberlakukan pembatasan baru pada ekspot yang menteri Jepang Shinzo Abe memberlakukan pembatasan baru pada ekspor yang bisa menghantam industri teknologi Korea Selatan.