[ad_1]
LIVERPOOL sang juara bertahan tentu mendapat tantangan berat di Liga Champions 2019 – 2020. Bagaimana tidak. Tim-tim yang berhasil melewati babak 16 besar, adalah tim-tim yang penuh pengalaman dalam kompetisi paling elit di benua biru.
Sebut saja Real Madrid, Barcelona, Bayern Munich, Juventus dan Chelsea akan menjadi tantangan besar bagi skuad Juergen Klopp.
Liverpool akan memulai perjuangan mereka pada 19 Februari. Pertama-tama mereka akan mengunjungi markas Atletico Madrid. Kemudian, pada 12 Maret, giliran Atletico untuk melakukan perjalanan ke Anfield.
Sementara Real Madrid akan mendapat tantangan dari Manchester City. El Real akan menjamu Manchester City pada 27 Februari. Kemudian, pada 18 Maret, Madrid, mengunjungi markas City.
Sementara Barcelona mereka relatif mendapatkan lawan yang mudah, Napoli. Blaugrana akan mengunjungi markas Napoli pada 26 Februari dan menjadi tuan rumah pada 19 Maret.
Sementara klub ini paling produktif di fase grup, Bayern Munich akan menghadapi Chelsea. Die Roten harus waspada karena The Blues mengandalkan pemain muda. Selain itu, manajer Frank Lampard juga menerima dukungan penuh dari penggemar yang bisa menjadi motivasi tambahan baginya.
Sesuai jadwal, Chelsea akan menjadi tuan rumah pertama pada 26 Februari dan Bayern akan menjamu Chelsea di Allianz Arena pada 19 Maret.
Menjelang pertandingan, Thomas Mueller Bayern menyebut Chelsea tim yang berkualitas.
"Sekarang kami tahu tim mana yang harus kami hadapi. Kami menganggap mereka sebagai tim berkualitas tinggi di Eropa. Namun, kami sangat percaya diri, saya menerima hasil lotere ini," kata Mueller.
Nah, siapa yang akan menjadi pemenang Liga Champions musim ini masih menjadi misteri. Namun yang pasti, game 16 akan berjalan seru.
Liverpool memiliki potensi untuk mengakhiri kehausan akan gelar Liga Primer Inggris
Liga Premier Inggris musim ini bisa dibilang menjadi properti & # 39; dari Liverpool. Memang, hanya setengah jalan melalui kompetisi. Namun, melihat pencapaian poin Liverpool, sulit untuk mengejar Mo Salah dan rekannya.
Kemajuan mulus Liverpool di Liga Premier juga bertepatan dengan kelesuan para pesaing. Manchester City, Chelsea, Arsenal dan Manchester United tampaknya tidak berdaya musim ini.
Terbukti, poin yang dihasilkan oleh tim ini terpisah 14-20 poin. Pesaing terdekat Liverpool, Leicester City juga terpaut 13 poin.
Musim ini Liverpool memang terlihat brilian. Sejak kemenangan di Liga Champions, performa The Reds tak terbendung.
Seorang teman, yang sebenarnya adalah penggemar Liverpool, sering menulis status dalam cerita IG, "Tidak ada obatnya". Ya, memang sejauh ini, Liverpool belum bisa menyamai. Dari 18 pertandingan yang telah dimainkan, mereka tidak pernah kalah. Secara total, Liverpool menang 17 kali dan sekali imbang.
Statistik ini tampaknya mengkonfirmasi bahwa Liverpool siap berpesta musim ini di Liga Premier. Paling tidak, mereka akan merayakan dahaga mereka setelah menunggu 30 tahun.
Setiap siku memenangkan kejuaraan Serie A
Berbeda dengan Liga Premier Inggris, persaingan di tahap Serie A Italia lebih sengit. Inter Milan dan Juventus bergiliran duduk di puncak klasemen. Hingga giornata ke-17, poin kedua tim sama, yaitu 42 poin.
Jarak antara Lazio yang berada di posisi ketiga dan AS Roma juga dekat. Lazio terpisah enam poin dan AS Roma memiliki selisih tujuh poin.
Inter sementara mengungguli Juventus karena produktivitas gol yang unggul. Romelu Lukaku menjadi andalan lini depan yang telah mencetak 12 gol. Sementara di kubu Juventus, Cristiano Ronaldo memimpin daftar pencetak gol terbanyak dengan 10 gol.
Inter memiliki peluang untuk memenangkan Scudetto musim ini. Sebab, mereka bisa lebih fokus karena tidak terganggu oleh jadwal Liga Champions. Sementara Juventus, selain tampil di Liga Champions, Bianconeri juga masih memainkan Coppa Italia.
Barcelona dan Real Madrid bersaing
Di La Liga, Barcelona dan Real Madrid bersaing. Dengan poin di tabel, Barca masih mengalahkan Madrid dengan 39 poin. Sementara Madrid, mereka menorehkan 37 poin.
Menyusul di bawah Madrid, ada Sevilla yang mengemas 34 poin. Di tempat keempat, ada Atletico Madrid, yang memiliki 32 poin.
Sevilla dapat memanfaatkan jadwal sibuk yang dilalui oleh Barcelona dan Real Madrid. Apalagi, Atletico Madrid juga akan menjalani 16 besar Liga Champions.
RB Leipzig mengguncang Bundesliga
Di ajang Bundesliga, RB Leipzig ditransformasikan menjadi tim yang konsisten. Bahkan, mereka baru menelan dua kekalahan musim ini.
Alhasil, Leipzig memimpin klasemen dengan 37 poin. Padahal, dua nama yang kerap menjadi favorit juara, Bayern Munich dan Borussia Dortmund harus berada di posisi ketiga dan keempat hingga pekan ke-17.
Kans Leipzig menginjak gas sangat terbuka. Sebab, empat pertandingan berikutnya, mereka menghadapi tim yang relatif mudah. Namun, di pertandingan kelima, mereka akan bertemu Bayern di Allianz Arena.
Konsistensi Leipzig di Bundesliga tidak terlepas dari peran striker muda potensial, Timo Werner. Tercatat, striker 23 tahun itu sudah mencetak 17 gol atau hanya terpaut satu gol dari top skorer sementara Robert Lewandowski.
Jika RB Leipzig menang musim ini, itu artinya Leipzig adalah yang pertama kali memenangkan Bundesliga 1. Sebelumnya, prestasi terbaik mereka adalah runner up di Bundesliga 1 pada 2016 – 2017.
Pesta sepak bola 2020
Pada tahun 2020, sejumlah acara sepakbola akan diadakan. Salah satunya adalah Piala Eropa 2020. Yang menarik, edisi empat tahun edisi 2020 akan diadakan di 12 negara.
Ya, acara yang akan diadakan pada 12 Juni – 12 Juli 2020 akan diubah formatnya oleh UEFA. Sebab, UEFA akan merayakan 60 tahun sejak kejuaraan pertama diadakan pada 1960.
Format khusus lainnya adalah bahwa negara tuan rumah tidak serta merta lolos secara otomatis untuk Piala Eropa. 12 negara tuan rumah adalah Azerbaijan, Denmark, Inggris, Jerman, Hongaria, Italia, Belanda, Republik Irlandia, Rumania, Rusia, Skotlandia, dan Spanyol. Nantinya, Stadion Wembley Inggris akan mengadakan KTT Piala Eropa 2020.
Selain Piala Eropa 2020, Copa America juga akan diperebutkan. Acara ini akan menggunakan format baru pada tahun 2020.
Copa America 2020 diadakan di Argentina dan Kolombia. Ini adalah debut Copa America yang diadakan di dua negara. Judul 2020 hanya berjarak satu tahun dari edisi sebelumnya. Sebab, CONMEBOL berencana menggelar Copa America di tahun genap.
Kemudian, 12 negara yang menjadi kontestan akan dibagi menjadi dua kelompok berdasarkan lokasi geografis. Undian Copa America telah dibuat. Akibatnya, Argentina berada di Grup A dengan tim yang diundang dari Australia, Bolivia, Uruguay, Chili, dan Paraguay.
Sedangkan di Grup B, tuan rumah Kolombia akan menghadapi Brasil, Qatar, Venezuela, Ekuador, dan Peru.
Copa America akan dimulai pada 12 Juni 2020. Pertandingan pertama akan membawa Argentina melawan Chili di Estadio Monumental.
Pos Prediksi Liga Champions, Liga Champions, dan Penyambutan EURO 2020 muncul pertama kali di Juniorbola.net.
[ad_2]
Source link