Pada kali ini kami Lapakidn.com akan membahas tentang Persija Memberikan Peringatan Terakhir Untuk Marko Simic. Pihak klub tidak akan lagi mentolerir segala bentuk perilaku negatif yang dilakukan oleh pemain yang berumur 31 tahun tersebut.
Simic baru kembli dari Australia setelah terlibat dalam kasus dugaan pelecehan seksual, Tanggal 9 Mei 2019. Hampir tiga Bulan Simic berada di negeri Kanguru. Selama kehilangan pemain asal Kroasia itu, lini depan Persija tumpul bak macan ompong.
CEO Persija, Ferry Paulus tidak akan memberikan tolenransi lagi untuk kelakukan Marko Simic. Karena bukan kali ini saja Marko Simic berbuat yang negatif. Pada bulan Juni 2018, Marko Simic juga diguga juga melecehkan penyanyi dangdut Indonesia, Via Vallen.
“Ini merupakan peringatan yang terakhir buat Marko Simic karena memang kami tidak boleh melihat ke belakang dan harus melihat ke depan. Namun, ini juga harus menjadi koreksi bagi pemain, agar tidak terjadi lagi.” ucap Ferry Paulus.
Ferry Paulus mengatakan cukup puas dengan kondisi Marko Simic. Sebab, mantan pemain Malaka United tersebut berlatih selama di Australia. Simic juga mengikuti latihan bersama Persija pada hari Jumat tanggal 10 Mei 2019 malam di Lapangan PSAU TNI Angkatan Udara, Halim Perdanakusuma.
“Marko Simic baru latihna hari ini, jadi belum tau staminanya seperti apa. yang pasti dia terus latihan di sydney, tapi dengan masih membutukan penyesuaian” Ucap CEO Persija .
“Kalau Melihat dari komunikasi yang ada, berat badannya ideal. Artinya dia menaja ya, mungkin di sana tidak banyak aktivitas lain, harunys tidak ada kendala,” Ujarnya.