BOOM ID berhasil mengamankan 1 slot upper bracket pada OGA DOTA PIT MINOR setelah mengalahkan Ninja In Pajamas ( NiP ) yang dikapteni oleh PPD. Kemenangan tersebut tidak luput dari peran trisula Mikoto, Fbz, dan Dreamocel yang berhasil mengamankan posisi upper bracket.
Fans #hungrybeast sebelumnya khawatir tim jagoan mereka tidak dapat mengamankan posisi upper bracket setelah sebelumnya kalah telak dari tim RNG 0 – 2. Apalagi saat game pertama melawan NiP dibuka dengan kekalahan BOOM ID.
Namun tidak menyerah, di game kedua kontribusi dan motivasi pasukan BOOM ID mampu membalikkan keadaan dan momentum menjadi milik BOOM ID. Pemilihan hero yang baik dari kapten Khezcute membuahkan hasil yang baik di laga kedua ini.
Beberapa poin yang menyebabkan BOOM ID unggul pada game kedua adalah pemilihan Winter Wyvern yang mampu menghentikan aksi core melee dari tim NiP. Serta pemilihan hero Earthshaker yang memiliki stun jarak jauh, dan stun berdurasi panjang milik Dragon Knight yang merupakan Anti Puck membuat w33 tidak berkutik. Peran Dreamocel dalam game kedua ini adalah Lifestealer sebagai carry yang mampu menembus pertahanan hero hero tebal milik tim NiP.
Game ketiga memperlihatkan kepercayaan diri luar biasa dari midlaner muda indopride, Mikoto. Beberapa kali kedapatan melakukan dive berbahaya namun terlihat tiada keraguan dari inisiatif tersebut. Hal ini membuat rekannya terdorong untuk bermain berani.
Pemilihan Leshrac untuk Fbz juga berdampak baik dalam permainan BOOM ID. Seakan memiliki dua midlane playmaker yang sama kuat dan bisa mengimbangi permainan satu sama lain tanpa perlu proteksi berlebihan dalam laning.
Tak ketinggalan pula performa Dreamocel sebagai carry yang senantiasa beri kekhawatiran kubu lawan bila melihat networth yang berhasil dikumpulkannya di laga ketiga, senilai 24 ribu gold dalam 32 menit. Terpaut 10 ribu gold dari carry NiP, dan berbanding 2x lipat last hit di antara keduanya (426 LH : 223 LH).
Kemenangan ini sangat bermakna bagi BOOM ID, karena NiP adalah salah satu tim Eropa dengan reputasi lumayan. Belum lagi prestasi yang dikoleksi pemainnya seperti PPD sebagai juara The International 2015.
Laga selanjutnya untuk BOOM ID dimulai 26 April esok melawan EHOME. Sang pemenang Bucharest Minor tampak sengaja tak bermain apik mengingat tak ada salahnya kalah tiga kali sekalipun. Bisa jadi mereka mengharapkan bertemu lawan ‘idaman‘ mengingat Grup A cuma menyimpan bahaya sejati di RNG.